Cara Cek Ongkos Kirim JNE Terbaru | Mudah dan Cepat!

Cara Cek Ongkos Kirim JNE | RUANGOJOL.COM– Brand layanan pengiriman JNE dikenal sebagai salah satu label pilihan utama dari masyarakat dalam hal jasa ekspedisi barang dan dokumen.

Selain faktor pengalaman dan usia perusahaan yang termasuk sebagai jajaran pelopor jasa tersebut, JNE juga termasuk ke dalam perusahaan yang terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman.

Salah satu inovasi JNE adalah adanya fitur untuk transparansi informasi biaya pengiriman. Calon konsumen bisa memeriksa estimasi biaya pengiriman secara online sebelum datang ke outlet agen JNE. Tidak hanya itu, nominal dasar yang tertera secara daring berlaku sama dan serentak di lebih dari 7000 titik layanan JNE.

Meskipun terbilang sebagai fitur yang umum diantara layanan pengiriman barang lain, JNE termasuk salah satu layanan paling awal yang mengadaptasi fitur tersebut di Indonesia.

Cek Ongkos Kirim JNE

Terdapat beberapa alternatif yang tersedia untuk memeriksa estimasi ongkos kirim barang yang akan dititipkan melalui layanan JNE. Antara lain melalui aplikasi, website resmi, web alternatif, hingga menghubungi Call Center JNE.

Sebagai panduan awal, calon pelanggan JNE perlu mengenal lebih dulu beberapa alternatif jasa pengiriman yang tersedia di JNE. Antara lain layanan JNE Reguler, JNE YES (Yakin Esok Sampai), JNE Trucking, dan banyak layanan lainnya.

Seluruh layanan tersebut memiliki kriteria pengiriman yang berbeda-beda. Terutama dalam estimasi waktu pengiriman dan biaya per berat dan volume paket. Beberapa alternatif layanan juga menetapkan batas minimal pengiriman untuk mendapatkan biaya yang lebih ringan.

Cara Cek Ongkos Kirim JNE via Layanan Resmi

Pilihan memeriksa ongkos kirim melalui web resmi merupakan alternatif paling umum untuk calon pelanggan. Di dalam web resminya, kamu bisa mendapatkan estimasi yang cukup detail mencakup perkiraan biaya berdasarkan berat, jenis layanan, hingga jarak titik pengiriman ke destinasi.

Untuk memeriksa ongkos kirim JNE melalui web resminya, kamu bisa ikuti langkah berikut ini.

• Akses website JNE di link berikut.
• Masukkan lokasi pengiriman awal pada kolom tersedia.
• Masukkan lokasi tujuan pengiriman.
• Masukkan estimasi berat barang.
• Klik tombol “Check”.

Setelah menekan tombol “Check” terdapat dialog box yang harus kamu isi sebagai verifikasi keamanan berupa beberapa kombinasi huruf acak (Captcha). Setelah diisi, klik kembali tombol “Check”.

Jika mengisi data dengan benar, maka akan muncul informasi detail tentang estimasi biaya per jenis layanan. Di bagian kanan layar juga akan tersedia informasi estimasi durasi pengiriman sejak paket diterima di agen JNE.

Estimasi waktu tersebut tidak termasuk hari penerimaan jika kamu menitipkan paket di agen JNE pada hari sabtu, minggu, atau hari libur nasional. Jika kamu menitipkan paket pada hari-hari tersebut, proses pengiriman akan dimulai pada hari kerja berikutnya.

Cara serupa juga bisa kamu lakukan melalui aplikasi MyJNE. Aplikasi tersebut bisa diunduh di PlayStore ataupun AppStore. Aplikasi MyJNE cocok digunakan untuk pelanggan yang rutin menggunakan layanan pengiriman barang via JNE.

Selain dua metode yang disediakan JNE tersebut, kamu dapat menghubungi Call Center JNE di nomor 021-29278888. Setelah tersambung dengan Call Center JNE, kamu akan dipandu untuk menginformasikan titik awal dan alamat tujuan pengiriman. Setelahnya kamu akan mendapatkan informasi estimasi biaya pengiriman sesuai jenis layanan yang dibutuhkan.

Cek Tarif Pengiriman Barang melalui Website Alternatif

Selain website dan saluran informasi resmi, kamu juga bisa menggunakan website alternatif untuk melakukan pengecekan tarif barang di JNE. Umumnya layanan ini digunakan untuk pelaku bisnis yang sedang mengembangkan ecommerce untuk transaksi online.

Dengan layanan dari web alternatif ini, para pelaku bisnis online bisa menempatkan fitur cek ongkos kirim di website penjualannya. Sehingga pengguna tidak perlu repot untuk membuka web resmi JNE ketika sedang bertransaksi di website terkait.

Hal ini tentu familiar ditemukan pada layanan ecommerce populer seperti Tokopedia, BukaLapak, dan lainnya. Bahkan, saat ini juga telah dikembangkan fitur untuk menambahkan ongkos kirim tersebut ke dalam total tagihan akhir pengguna.

Beberapa layanan yang menyediakan fitur tersebut antara lain Plugin Ongkos Kirim, Raja Ongkir, dan Shipper. Layanan ini mengenakan biaya variatif kepada penggunanya. Informasi lebih lanjut dapat ditinjau melalui website resmi layanan tersebut.