Kode Referral Kredivo Terbaru, Bonus Hingga 250rb Points untuk Pengguna Baru!. Klik Disini

Bentrok Sopir Angkot dan Ojek Online di Depan Balai Kota Sukabumi, Satu Angkot Rusak

Kericuhan bermula ketika massa dari sopir angkot yang menuntut pembatasan operasional transportasi online menggelar aksi di depan balai kota.
Sukabumi – Aksi unjuk rasa yang dilakukan para sopir angkutan kota (angkot) di depan Balai Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada hari ini berujung bentrok dengan pengendara ojek online. Bentrokan antara kedua kubu tak terhindarkan hingga terjadi adu jotos di kawasan Balai Kota Sukabumi, Kecamatan Cikole.

Bentrok Sopir Angkot dan Ojek Online di Depan Balai Kota Sukabumi, Satu Angkot Rusak

Kericuhan bermula ketika massa dari sopir angkot yang menuntut pembatasan operasional transportasi online menggelar aksi di depan balai kota. Mereka menyuarakan keluhan soal penurunan pendapatan yang mereka alami akibat maraknya transportasi online. Menurut mereka, keberadaan ojek online menggerus penghasilan harian yang mereka peroleh.

Keributan semakin memanas setelah massa ojek online turut turun ke jalan. Ketua Ojek Online Kota Sukabumi, Hendra Mulyadi, menjelaskan bahwa kehadiran mereka untuk mengklarifikasi serta mencari solusi atas ketegangan yang terjadi. Namun, situasi tak terkendali dan bentrokan antara kedua pihak pun pecah. Akibat bentrokan ini, satu unit angkot yang berada di lokasi mengalami kerusakan.

Insiden ini juga dipicu oleh kejadian sebelumnya di Jalan Siliwangi, di mana para pengendara ojek online sempat mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari sopir angkot. Kesalahpahaman ini diduga menjadi salah satu faktor pemicu bentrokan di depan balai kota.

Untuk meredam situasi, pihak Kepolisian Resor Sukabumi Kota langsung bertindak cepat dengan melakukan mediasi antara kedua belah pihak. Kapolres Sukabumi Kota menyatakan bahwa mediasi ini bertujuan untuk mencari solusi damai dan mencegah bentrokan serupa terulang di masa depan.

Setelah situasi kondusif, kedua kelompok massa akhirnya membubarkan diri. Meski demikian, mediasi lanjutan direncanakan akan digelar di Polres Sukabumi Kota guna mencapai kesepakatan bersama.

Pihak kepolisian juga meningkatkan pengamanan dengan menggelar patroli di beberapa titik yang dianggap rawan. Hingga saat ini, suasana di Kota Sukabumi telah kembali kondusif.
Hanya manusia biasa yang ingin berbagi pengalaman dalam bentuk tulisan. :)